Maskot Android KitKat
Lembaga riset aplikasi App Annie merilis laporan baru yang mencatat Play Store kini menampung sebanyak 1,5 juta aplikasi dengan jumlah unduhan tumbuh sebesar 50 persen antara tahun 2013 dan 2014.
Sementara dari sisi pendapatan, aplikasi freemium memberi kontribusi 98 persen bagi pendapatan Play Store. Aplikasi freemium memungkinkan pengguna mengunduh secara bebas tetapi menawarkan konten digital berbayar di dalam aplikasi (in-app-purchase).
Freemium nampaknya efektif sebagai metode meingkatkan belanja konten digital di Play Store. App Annie mencatat, masyarakat Jepang paling banyak belanja konten digital dalam aplikasi, terutama untuk konten game yang adiktif. Posisi kedua dan ketiga ditempati oleh Amerika Serikat dan Korea Selatan.
Konten Game memberi kontribusi terbesar terhadap pendapatan Play Store, tumbuh dari 80 persen menjadi 90 persen antara kuartal pertama 2013 dan kuartal pertama 2014.
Google Play Store sebelumnya bernama Android Market dan diluncurkan pada Oktober 2008. Google mengubah namanya menjadi Play Store pada Januari 2012 lalu menyediakan konten lain seperti musik, video, dan buku digital.
Sumber: KOMPAS.com
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !