Pembukaan berlangsung di lapangan SMP Negeri 1 Ambal, Kamis (31/1). Hadir Bupati Kebumen H Buyar Winarso, Dandim 0709/Kebumen Letkol Inf Dany Rakca Andalasawan, dan Wakapolres Kebumen Kompol Endrastiawan Setyowibowo. Kegiatan selama 60 hari itu untuk mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas masyarakat menuju kehidupan sosial yang lebih maju, sejahtera, mandiri, dan damai.
Untuk kegiatan fisik, antara lain membangun lapangan dan GOR Manunggal TNI-Rakyat yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Kasdam bersama bupati. Selain itu membangun 2 TPQ, rehab 13 rumah tidak layak huni, rehab 2 musala, serta membangun jalan makadam ke cagar budaya.
Sedangkan kegiatan nonfisik, seperti meningkatkan forum komunikasi antara ulama, tokoh masyarakat, dan kepala desa. Selain itu penyuluhan dan sosialisasi tentang hukum, serta pemberian bantuan untuk sarana ibadah, pendidikan agama, dan sarana olahraga.
Kasdam Brigjen TNI Agus Kriswanto menegaskan, Operasi Teritorial merupakan wujud kemanunggalan TNI dan rakyat. Pemberdayaan wilayah pertahanan dengan kegiatan yang melibatkan TNI, Polri, Pemkab Kebumen, dan masyarakat itu, sekaligus untuk memberi pemahaman dan pencerahan kepada masyarakat sehingga masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.
"Operasi Teritorial juga akan mempersempit ruang gerak kelompok-kelompok yang tidak sejalan dengan kebijaksanaan pemerintah daerah," tegas Brigjen Agus Kriswanto yang membacakan sambutan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Hardiono Saroso.
Dalam kunjungan di Kebumen, Kasdam) IV/Diponegoro Brigjen TNI Agus Kriswanto juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Posko Koramil di Kecamatan Padureso. (Suk/krjogja.com)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !