ilustrasi
Play4rt.tk, Boston - Sebagai anak muda yang hidup di era
moderen, ternyata Dzhokhar Tsarnaev, tersangka pelaku pengeboman di
Boston, AS, juga hobi berkicau di Twitter. Apa kicauan terakhirnya?
Setelah FBI mengumumkan terduga pelaku peledakan bom di Boston, AS, banyak bermunculan akun Twitter baru yang mengatasnamakan Dzhokhar Tsarnaev (19). Salah satunya adalah @Dzhokhar_A yang ramai diperbincangkan di dunia maya.
Namun akun tersebut diduga palsu karena hanya ada 12 tweet di dalamnya, terhitung mulai 19 April hingga 20 April 2013.
Dilansir News.com.au, kini ada akun Twitter lagi yang ditemukan yang bisa 'lebih dipercaya' sebagai milik Dzhokhar. Akun @J_tsar yang telah berkicau sebanyak 1.097 kali ini pun diakui langsung oleh seorang teman yang tak mau disebutkan namanya.
Beberapa jam sebelum terjadi aksi pengeboman di acara lomba lari marathon Boston, Dzhokhar bahkan sempat berkicau pada pukul 08.04 malam waktu Boston.
“Tidak ada cinta di jantung kota ini, jaga diri Anda baik-baik.”
Bahkan pada Agustus 2012, Dzhokhar nge-tweet soal marathon tahunan yang diselenggarakan di Boston. Entah itu kode untuk kawannya, tetapi kicauan Dzhokhar ini cukup menuai kecurigaan publik, setidaknya setelah tragedi Boston.
“Boston marathon bukan tempat yang baik untuk merokok.”
Tweet terakhir Dzhokhar dibuat hari Rabu, 17 April 2013, yang merupakan retweet dari comment yang ditulis oleh Mufti Ismail Menk @muftimenk dari Zimbabwe.
"Sikap dapat mengambil kecantikan Anda tidak peduli seberapa baik Anda mencari atau bisa meningkatkan kecantikan Anda, membuat Anda menggagumkan."
Sementara kicauan Dzhokhar yang paling banyak direspon adalah yang ia tulis setelah tragedi bom Boston.
“Apa Tuhan membenci orang yang telah mati? Atau korban dari tragedi? Mereka adalah para penjahat.”
Beberapa saat setelah FBI mengungkap nama kakak-beradik Tsarnaev dan sejumlah teman meyakini akun Twitter tersebut adalah milik salah satunya, follower Dzhokhar melejit hingga lebih dari 58 ribu.
Bahkan, hanya beberapa jam setelah kabar bahwa Dzhokhar berhasil diringkus pihak berwajib, pengikut di Twitter terus naik hingga lebih dari 84 ribu follower. [mor]
Namun akun tersebut diduga palsu karena hanya ada 12 tweet di dalamnya, terhitung mulai 19 April hingga 20 April 2013.
Dilansir News.com.au, kini ada akun Twitter lagi yang ditemukan yang bisa 'lebih dipercaya' sebagai milik Dzhokhar. Akun @J_tsar yang telah berkicau sebanyak 1.097 kali ini pun diakui langsung oleh seorang teman yang tak mau disebutkan namanya.
Beberapa jam sebelum terjadi aksi pengeboman di acara lomba lari marathon Boston, Dzhokhar bahkan sempat berkicau pada pukul 08.04 malam waktu Boston.
“Tidak ada cinta di jantung kota ini, jaga diri Anda baik-baik.”
Bahkan pada Agustus 2012, Dzhokhar nge-tweet soal marathon tahunan yang diselenggarakan di Boston. Entah itu kode untuk kawannya, tetapi kicauan Dzhokhar ini cukup menuai kecurigaan publik, setidaknya setelah tragedi Boston.
“Boston marathon bukan tempat yang baik untuk merokok.”
Tweet terakhir Dzhokhar dibuat hari Rabu, 17 April 2013, yang merupakan retweet dari comment yang ditulis oleh Mufti Ismail Menk @muftimenk dari Zimbabwe.
"Sikap dapat mengambil kecantikan Anda tidak peduli seberapa baik Anda mencari atau bisa meningkatkan kecantikan Anda, membuat Anda menggagumkan."
Sementara kicauan Dzhokhar yang paling banyak direspon adalah yang ia tulis setelah tragedi bom Boston.
“Apa Tuhan membenci orang yang telah mati? Atau korban dari tragedi? Mereka adalah para penjahat.”
Beberapa saat setelah FBI mengungkap nama kakak-beradik Tsarnaev dan sejumlah teman meyakini akun Twitter tersebut adalah milik salah satunya, follower Dzhokhar melejit hingga lebih dari 58 ribu.
Bahkan, hanya beberapa jam setelah kabar bahwa Dzhokhar berhasil diringkus pihak berwajib, pengikut di Twitter terus naik hingga lebih dari 84 ribu follower. [mor]
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !