Layanan messenger instan WhatsApp diklaim lebih populer dibandingkan
Twitter, menurut pimpinan perusahaan WhatsApp, Jan Koum, seperti yang
dilansir dari All Things D. Pihaknya mengungkapkan bahwa pengguna
WhatsApp mencapai 200 juta pengguna aktif tiap bulan serta memproses
pesan-pesan lebih dari 20 miliar pesan tiap hari. Dalam enam bulan
terakhir, WhatsApp telah dikabarkan menjadi target akuisisi Facebook dan
Google. WhatsApp, menurut Koum, tetap menolak pendapatan dari para
pengiklan dan setia dengan filosofi anti-iklan karena percaya keuntungan
akan mengikuti setelah mereka membangun platform aplikasi. Sebagai
gantinya, pengguna WhatsApp harus membayar 99 sen per tahun.


0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !