Didalam undangannya, Nokia tidak mentah-mentah mengakui seri Nokia X sebagai pengusung sistem operasi berbasis Android. Hanya sebatas kalimat bertuliskan "akses ke aplikasi Android" yang seakan ingin menunjukkan kemampuan 'Android' yang dimilikinya.
Hal tersebut dianggap wajar, karena tak seperti ponsel berbasis Android lainnya yang sepenuhnya mengimpelementasikan fitur-fitur Android, seri Nokia X justru sebaliknya, dimana Nokia hanya memanfaatkan 'pondasi' Android untuk menarik minat para pengguna Android.
Jadi jangan harap menemukan layanan Google di dalamnya semisal GooglePlay, Gmail, ataupun Google Maps, karena nokia telah menggantikannya dengan layanan miliknya, seperti Nokia Store.
Nokia X sendiri telah dipastikan memiliki 3 varian yang terdiri dari Nokia X sebagai varian terendah dengan layar 4 inch. Diikuti oleh Nokia X+ serta kemudian adalah Nokia XL sebagai varian tertinggi dengan layar 5 inch dan kamera dengan kemampuan 5 MP.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !