
Pertandingan berjalan delapan menit, Semen Padang membuka peluang emas melalui tendangan Hendra Bayauw dari luar kotak penalti. Sayangnya bola belum bisa menjebol gawang Made Wirawan.
Di sisi lain Persib mengalami kesulitan menembus pertahanan Semen Padang, sehingga tidak terlalu banyak mendapatkan ruang tembak. Usaha untuk menjebol gawang Persib membuahkan hasil di menit ke-33.
Memanfaatkan umpan Hendra Bayauw, Esteban Viscarra sukses memperdayai I Made Wirawan untuk mengubah skor menjadi 1-0. Persib baru bisa menyamakan kedudukan 1-1, menjelang turun minum babak pertama.
Tandukan Abdurrahman yang menyambut sepak pojok, sukses merobek jala Fakhrurrazi. Skor babak pertama ditutup imbang 1-1. Di babak kedua Persib mampu kecolongan dua gol dalam waktu singkat dimenit ke-66 & 67.
Pemain yang baru masuk, M Nur Iskandar yang merangsek masuk ke pertahanan Persib melepaskan tendangan keras untuk merobek jala I Made Wirawan.
Selang satu menit kemudian, Semen Padang memperbesar keunggulan memanfaatkan kondisi Persib yang goyah akibat gol M Nur Iskandar. Tendangan Vizcarra menyambut umpan silang dari Osas Saha, memaksa I Made Wirawan memungut bola dari jalanya.
Persib semakin kehilangan kesempatan, setelah harus bermain dengan sepuluh orang sejak menit ke-71 menyusul insiden yang terjadi antara Ferdinand dan Osas Saha.
Wasit mengganjar Ferdinand kartu merah, sedangkan Osas mendapat kartu kuning. Semen Padang kemudian memilih menurunkan tempo permainan. Hingga wasit meniupkan peluit panjang, skor akhir Semen Padang vs Persib 3-1.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !